Didalam tulisan ini anda akan mempelajari beberapa cara untuk meningkatkan daya ingatan anda dan anda akan mendapat beberapa alat untuk mendorong atau meningkatkan efisiensi proses pencatatan data informasi itu. Kita akan menggunakan segala macam metode dan alat bantu dan bukan hanya dari satu sudut saja. Ini mencakup penggunaan keseluruhan daya persepsi dalam diri kita. Saya yakin bahwa kalau anda mempraktekkan apa yang dianjurkan oleh para pakar yang saya rangkum dalam buku ini anda akan menjadi seorang manusia yang mempunyai otak Superman!
Dr. Dharma Singh Kalsa adalah seorang ahli saraf dan menjabat sebagai President dari Alzheimer's Prevention International Foundation di USA.
Dia menuliskan beberapa buku dan artikel-artikel mengenai cara menunda kepikunan. Saya menggabungkan dengan beberapa karangan dari pakar-pakar ilmu jiwa dan saraf otak, kemudian saya tambahkan dengan latihan-latihan olah raga dan mental serta ajaran-ajaran Alkitab dan Roh Nubuat sehingga dapat digunakan dalam KKR-KKR yang saya pernah selenggarakan baik di Indonesia maupun di Australia. Saya juga akan membawakan ini di Nederlands beberapa bulan yang akan datang.
Silahkan membuka Power Points presentationnya pada lampiran yang ada dimuat disini. Untuk lengkapnya saya sementara susun bukunya. Semoga berguna untuk menambah kesehatan tubuh, jiwa dan mental serta kebahagiaan dan akhirnya keselamatan kita semua.
2 comments
Saya belajar 16 bahasa dan masih ingat walaupun sudah lama tidak dipakai. Misalnya bahasa ibu saya adalah bahasa Sunda, sejak kecil bapa saya berbicara dalam bahasa Belanda kepada saya, dan waktu Jepang masuk menjajah Indonesia, saya baru berumur 2 atau 3 tahun. Saya belajar menyanyi lagu-lagu Jepang, dan boss dari ayah saya tuan Narumi mengajar saya berbicara dalam bahasa Jepang.
Sampai sekarang ketiga bahasa itu saya masih banyak ingat walaupun jarang sekali saya pakai.
Saya juga bisa menghafalkan nomor telepon dengan mudah. Bagaimana caranya? Ialah dengan mengbahkan nomor-nomor menjadi huruf dan kemudian menjadi kata-kata benda yang bisa dijadikan gambaran diotak. Misalnya untuk nomor 97559421, maka saya pecahkan menjadi 4 gambar, 97 adalah "book"; 55 adalah "lily"; 94 adalah "bear" dan 21 adalah "net" . Jadi dalam angan-angan saya membayangkan pemilik telepon itu sebagai seekor beruang, sedang mendekati sebuah buku yang diatasnya ada sekuntum kembang lily, dan tiba-tiba sang beruang terperangkap dengan sebuah net atau jala yang besar menutupi tubuhnya, jadi urutannya adalah "book", "lily", "bear" dan "net".
Book itu mengandung huruf mati: bk
Lily mengandung huruf mati: ll
Bear mengandung huruf mati: br
Net mengandung huruf mati : nt
Sebelumnya harus diafalkan codenya:
1 = t atau d
2 = n
3 = m
4 = r
5 = L
6 = J, ch, sh
7 = K atau G
8 = F atau V
9 = P atau B
0 = Z atau S (Zero = 0)
Nah sekarang perhatikan, untuk nomor satu, "1" saya bayang sebuah
"tie" atau dasi. "2" adalah "Noah" atau "Nuh" dengan gambar bahtera. "3" adalah "mama", dimana saya gambarkan dalam angan-angan "mama" sedang masak atau menggendong anak.
"4" adalah "ray" yaitu matahari dengan sinarnya seperti kepala dengan rambut "5" adalah "Law" atau hukum sepuluh perintah pada 2 loh batu. "6" adalah "shoe" atau sepatu. "7" adalah "cow" atau sapi. "8" adalah "ivy" semacam daun yang beracun. "9" adalah "bee" atau lebah/tawon.
"10" adalah "dice" atau dadu.
Nah, sekarang anda sudah belajar mengubah nomor 1 sampai 10 menjadi gambaran mental. Nanti selanjutnya akan saya ajarkan mengafal dari nomor 11 sampai 20 dan seterusnya, sampai 99. Kalau sudah selesai dan bisa menghafalkan itu, maka anda akan bisa menghafalkan nomor-nomor telepon sampai 30 atau 40 nomor dengan sangat cepat dan tidak perlu lupa lagi.
Mengingat daftar belanjaan sampai 30 benda atau lebih hanya satu dua menit saja, dan tidak akan lupa lagi.
Selamat belajar! Sampai lain kali.
Post a Comment
About Me
- Pdt. Sammy Lee
- Sydney, New South Wales, Australia
- Born in Bandung, child-hood and youth in Makassar, high school and tertiary education in Bandung (UNAI) and Sydney(Macquarie University, Sydney) Learned 16 languages, speak fluently in 8. Worked in Indonesia, Malaysia, Macao,China,and Australia. Now serving unpaid (self-supporting) as preacher, evangelist, writer, translator, lecturer and cyberspace consultant, credentialled as Honorary Ordained SDA Minister, Issued by the Australian Union Conference, valid until 31 December 2015.